Peran Posyandu Lansia Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Lansia di Dusun Cermen Desa Cermen Kecamatan Kedamean Kabupaten Gresik

Taudlikhul Afkar, Yenny Puspitasari, Anis Safitri, Maslukhiyah Maslukhiyah, Ibnu Ainul Yakin, Syafira Zuhrotul ‘Aini

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui situasi kesejahteraan lansia (lanjut usia) terkait keikutsertaan di Posyandu Lansia, mendeskripsikan peran Posyandu Lansia dalam kesejahteraan lansia yang tergabung dalam Posyandu Lansia, dan faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan Posyandu Lansia. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Validasi data menggunakan triangulasi sumber, metode, teori. Teknik analisis data dimulai dari pengumpulan data, reduksi data, inferensi/kesimpulan/verifikasi dan penyajian data. Penelitian dilakukan di Posyandu Lansia yang berada di Dusun Cermen Desa Cermen Kecamatan Kedamaian Kabupaten Gresik, dengan mempertimbangkan subjek lansia yang menjadi anggota dan pengelola. Informan yang digunakan untuk mengkonfirmasi informasi tersebut adalah keluarga dari keluarga lansia dan kader posyandu lansia. Peran Program Posyandu Lansia adalah menjadi mitra pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan sosial, khususnya bagi lansia yang biasanya membutuhkan bantuan untuk memenuhi kebutuhannya dan juga yang tidak mampu mengatasinya. Selain menjadi mitra negara dan menunjang kebutuhan para lansia, juga sebagai sarana hiburan dan kesempatan untuk bersilaturahmi dengan teman sebaya di tengah perasaan memiliki banyak waktu luang dan kesepian.

Full Text:

PDF

References

Adi. (2013). Kesejahteraan Sosial (Pekerjaan Sosial, pembanguan Sosial, dan Kajian Pembangunan) Suatu Pengantar. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada., 23.

Adi, I. R. (2013.). Kesejahteraan Sosial (Pekerjaan Sosial, pembanguan Sosial, dan Kajian Pembangunan) Suatu Pengantar. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada., 23.

Atmojo, C. (2007). Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni. PT. Rineka Cipta., 290.

Fiori, L. e. (2006). Social Network Typologies and Mental Health Among Older Adults. University of Michigan. Journal of Gerontology, 26.

Fitri, A. W. (2015). Peran Kelompok Bermain dalam Proses Sosialisasi Anak Usia Dini di Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal. Journal of Non Formal Eduvation and Community Empowerment:, 72.

Kanto, B. (2009). Konsep Peran. 212-213.

Moleong, L. J. (2012). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset, 157.

Moreon. (2012). Analisis data. 233.

Notoatmodjo, S. (2007). Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni. Jakarta: PT. Rineka Cipta, 290.

Rukminto, I. (2013). 2013. Kesejahteraan Sosial (Pekerjaan Sosial, pembanguan Sosial, dan Kajian Pembangunan) Suatu Pengantar, 280.

Sudjana. (2004). Pendidikan Nonformal (Nonformal Education). Bandung: Falah Production, 187.

Sumarmi & Desmawati, L. (2015.). Peran Kader Posyandu Sebagai Agen Pembaru Bagi Lansia di Dukuh Rejosari Kelurahan Ngijo Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. Journal of Non Formal Eduvation and Community Empowerment:. State University., Vol. IV, No.6, 15-25.

Walgito, B. (2005). Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: CV. Andi Offset, Vol. 2. No 2 Hlm. 116-213 Agustus 2017.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.