DAMPAK ETIKA KECERDASAN BUATAN (AI) DAN BIG DATA TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN BISNIS PEDAGANG KAKI LIMA DI KOTA KUPANG (Analisis Kuantitatif Dengan Variabel Mediasi Kepuasan Konsumen Dan Variabel Moderasi Tingkat Literasi Digital)

Abstract

Abstract In the digital era, the use of technologies such as artificial intelligence (AI) and big data has become key in business decision making. However, ethical challenges and their impact on the informal sector, especially among street vendors (PKL) in Kupang City, have not been widely studied. This study aims to examine the impact of AI and big data ethics on street vendors' business decision making, considering consumer satisfaction as a mediating variable and digital literacy as a moderating variable. This study uses a quantitative approach with the Partial Least Squares-Structural Equation Modeling (PLS-SEM) method. Data were collected through questionnaires distributed to 488 street vendors in Kupang City. The variables studied include AI ethics, big data, consumer satisfaction, digital literacy, and business decision making. Testing was conducted to measure the direct relationship between variables and the mediating and moderating roles of consumer satisfaction and digital literacy. This study found that big data has a positive and significant effect on consumer satisfaction (p-value: 0.000 <0.05) and street vendors' business decision-making (p-value: 0.000 <0.05). In contrast, AI ethics does not have a significant effect on consumer satisfaction (p-value: 0.684 > 0.05), but has a significant effect on business decision-making (p-value: 0.002 <0.05). Consumer satisfaction plays a mediating role in the relationship between big data and business decision-making, but not in the relationship between AI ethics. In addition, digital literacy does not moderate the relationship between consumer satisfaction and business decision-making (p-value: 0.803 > 0.05). Big data plays an important role in improving business decision-making and consumer satisfaction of street vendors in Kupang City. While AI ethics has a significant effect on business decisions, its effect on consumer satisfaction is not significant. Consumer satisfaction mediates the effect of big data on business decision-making. However, digital literacy does not moderate the relationship between consumer satisfaction and business decisions. This study provides new insights into the role of modern technology in the informal sector, especially street vendors, and highlights the importance of big data integration in small business strategies. Keywords: Artificial Intelligence Ethics, Big Data, Business Decision Making, Street Vendors, Consumer Satisfaction, Digital Literacy, PLS-SEM Abstrak Dalam era digital, penggunaan teknologi seperti kecerdasan buatan (AI) dan big data telah menjadi kunci dalam pengambilan keputusan bisnis. Namun, tantangan etis dan dampaknya terhadap sektor informal, khususnya di kalangan pedagang kaki lima (PKL) di Kota Kupang, masih belum banyak diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dampak etika AI dan big data terhadap pengambilan keputusan bisnis PKL, dengan mempertimbangkan kepuasan konsumen sebagai variabel mediasi dan literasi digital sebagai variabel moderasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode Partial Least Squares-Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan kepada 488 PKL di Kota Kupang. Variabel yang diteliti meliputi etika AI, big data, kepuasan konsumen, literasi digital, dan pengambilan keputusan bisnis. Pengujian dilakukan untuk mengukur hubungan langsung antara variabel serta peran mediasi dan moderasi dari kepuasan konsumen dan literasi digital. Penelitian ini menemukan bahwa big data berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan konsumen (p-value: 0.000 < 0.05) dan pengambilan keputusan bisnis PKL (p-value: 0.000 < 0.05). Sebaliknya, etika AI tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen (p-value: 0.684 > 0.05), namun berpengaruh signifikan terhadap pengambilan keputusan bisnis (p-value: 0.002 < 0.05). Kepuasan konsumen berperan sebagai mediasi dalam hubungan antara big data dan pengambilan keputusan bisnis, namun tidak dalam hubungan etika AI. Selain itu, literasi digital tidak memoderasi hubungan antara kepuasan konsumen dan pengambilan keputusan bisnis (p-value: 0.803 > 0.05). Big data memainkan peran penting dalam meningkatkan pengambilan keputusan bisnis dan kepuasan konsumen PKL di Kota Kupang. Sementara etika AI berpengaruh signifikan terhadap keputusan bisnis, pengaruhnya terhadap kepuasan konsumen tidak signifikan. Kepuasan konsumen memediasi pengaruh big data terhadap pengambilan keputusan bisnis. Namun, literasi digital tidak memoderasi hubungan antara kepuasan konsumen dan keputusan bisnis. Penelitian ini memberikan wawasan baru tentang peran teknologi modern dalam sektor informal, khususnya PKL, dan menyoroti pentingnya integrasi big data dalam strategi bisnis kecil. Kata Kunci: Etika Kecerdasan Buatan, Big data, Pengambilan Keputusan Bisnis, Pedagang Kaki Lima, Kepuasan Konsumen, Literasi Digital, PLS-SEM