Pemberdayaan Masyarakat Desa Tegalrejo sebagai Kampung Lele: Pengembangan Budidaya Lele dan Diversifikasi Produk Olahan untuk Meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi Lokal
DOI:
https://doi.org/10.29040/budimas.v6i3.16330Abstract
Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan keterampilan masyarakat Desa Tegalrejo sebagai “Kampung Lele†dalam mengelola budidaya lele secara efektif dan efisien, mendorong diversifikasi produk olahan lele untuk meningkatkan nilai tambah dan daya saing, serta meningkatkan kesejahteraan ekonomi lokal melalui pemberdayaan ekonomi berbasis budidaya lele. Metode kegiatan yang digunakan meliputi sosialisasi dan penyuluhan mengenai keberlanjutan dalam budidaya lele dan pengelolaan sumber daya alam, serta pengembangan strategi pemasaran untuk produk olahan lele guna memperluas pasar di tingkat regional bahkan nasional. Kegiatan pengabdian masyarakat di Kampung Lele, yang dilakukan selama pengabdia dari 7 Mei hingga 7 Juni 2023, mencakup beberapa tahap. Pertama, dilakukan pengenalan kepada pemilik dan pengurus Kampung Lele untuk membangun komunikasi yang baik dan memahami visi, misi, serta kendala yang dihadapi. Selanjutnya, dilakukan pemilahan bibit lele yang baik dengan memilih bibit yang sehat dan berkualitas untuk mendukung pertumbuhan optimal. Kegiatan berikutnya adalah pemberian pakan yang konsisten dan berkualitas, di mana tim membantu menyusun jadwal pemberian pakan untuk memastikan pertumbuhan lele yang maksimal. Proses panen lele juga dilaksanakan dengan memisahkan lele yang sehat untuk dijual, guna meningkatkan kualitas produk yang dipasarkan. Setelah itu, dilakukan evaluasi dan pemantauan program untuk memastikan hasil yang diharapkan dan memberikan saran perbaikan. Secara keseluruhan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas budidaya lele serta memperluas daya saing pasar. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa Kampung Lele menunjukkan beberapa kekuatan, seperti lokasi strategis, kualitas produk unggul, harga terjangkau, dan kenyamanan tempat yang menarik konsumen. Ada juga peluang besar untuk ekspansi pasar produk olahan lele, seperti keripik dan abon, dengan memperkuat promosi dan pemasaran digital. Namun, terdapat kelemahan, seperti pencatatan manual dan pemasaran yang masih kurang efektif, yang perlu diperbaiki untuk meningkatkan pengelolaan keuangan dan daya saing pasar. Pengembangan lebih lanjut pada sistem pembukuan dan pemasaran digital akan sangat mendukung kelancaran operasional dan ekspansi usaha di masa depan
References
Downloads
Published
2024-12-31
How to Cite
Samanto, H., Fitria, T. N., Marimin, A., Sumadi, S., Rukmini, R., & Kurniawan, B. (2024). Pemberdayaan Masyarakat Desa Tegalrejo sebagai Kampung Lele: Pengembangan Budidaya Lele dan Diversifikasi Produk Olahan untuk Meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi Lokal. BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT, 6(3). https://doi.org/10.29040/budimas.v6i3.16330
Issue
Section
Articles