Peran Pancasila dalam Membentuk Karakter Anti-Korupsi di Kalangan Generasi Muda
DOI:
https://doi.org/10.29040/budimas.v7i3.18680Abstrak
Salah satu hambatan yang paling signifikan dan mendalam dalam upaya membentuk karakter serta moralitas masyarakat Indonesia adalah korupsi. Perilaku korup ini tidak hanya mengakibatkan kerugian ekonomi, tetapi juga merusak fondasi moral bangsa, mengganggu prinsip-prinsip keadilan sosial yang seharusnya menjadi pilar masyarakat, dan menghancurkan kepercayaan publik terhadap lembaga pemerintah. Dari sekian banyaknya kasus korupsi yang terjadi di Indonesia menunjukkan bahwa penanganan dan upaya pemberantsan korupsi yang dilakukan Lembaga negara masih belum maksimal. Meskipun pemerintah sudah membentuk Lembaga khusus Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dan melakukan berbagai macam upaya lainnya, namun realitanya tindak korupsi ini masih merajalela di Indonesia. Melalui metode pendekatan kualitatif, Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam kepada Masyarakat, terutama pada kalangan pemuda tentang pentingnya membangun nilai-nilai Pancasila dalam diri untuk membentuk karakter anti-korupsi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa selain dengan upaya penegakan hukum, masyarakat Indonesia terutama Generasi muda sebagai pewaris bangsa di masa depan, juga memerlukan pendidikan karakter yang mendalam berbasis Pancasila agar mereka dapat berkembang menjadi individu yang jujur dalam setiap aspek, bertanggung jawab atas pilihan hidupnya, dan memiliki rasa nasionalisme yang tingi, sehingga terciptanya pribadi yang berkarakter anti-korupsi.