Kestabilan Dan Efisiensi Bank Syariah Indonesia Sebelum Dan Sesudah Di Merger

Authors

  • Esti Dewi Lestari Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Jakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.29040/jiei.v10i1.11913

Keywords:

merger, bank syariah, data envelopment analysis

Abstract

Pada tahun 2021, pemerintah menggabung ketiga bank syariah nasional yaitu BRI Syariah, BNI Syariah, Bank Mandiri Syariah. Hasil penggabungan tersebut melahirkan bank syariah baru yaitu Bank Syariah Indonesia. Dari perspektif teoritik, tujuan penggabungan tersebut diharapkan performa dan kesehatan bank menjadi lebih baik dan pelayanan kepada masyarakat dapat ditingkatkan. Penelitian ini bertujuan menganalisis kinerja keuangan Bank Syariah Indonesia sebelum dan setelah merger pada tahun 2021 serta mendeskripsikan stabilitas dan efisiensi bank hasil penggabungan tersebut. Metode penelitian ini menggunakan desai penelitian kuantitatif. Pengukuran kinerja ini didasarkan pada perhitungan rasio keuangan, sedangkan untuk pengukuran efisiensi dan stabilitas berdasarkan pada pendekatan data envelopment analysis (DEA). DEA merupakan program pendekatan matematis melalui pengukuran efisiensi dari decision making units (DMU) dengan model contant return to scale (CRS) dengan menganalisis DMU di tahun sebelumnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja keuangan dari ketiga bank sebelum merger, yang memiliki kinerja yang baik yakni PT Bank Mandiri Syariah , dan untuk bank setelah merger yakni Bank Syariah Indonesia memiliki kinerja yang rata-rata jauh lebih baik dari bank sebelum merger , namun sebaliknya untuk efisiensi dan kestabilan ketiga bank sebelum merger lebih baik dibandingkan setelah merger. Sehingga peneliti menyarankan peningkatan produktivitas BSI melalui perluasan sentralisasi berbasis inovasi dan menjauhi diversifikasi pendapatan yang merupakan salah satu penyebab kerawanan bank setelah merger.

References

Al-Khasawneh, J. A., Essaddam, N., & Hussain, T. (2020). Total productivity and cost efficiency dynamics of US merging bank : A non-parametic bootstrapped analysis of the fifth konsolidasiawave. The Quarterly Review of Economics and Finance, 78, 199-211.

Bitar, M., Pukthuanthong, K., & Walker, T. (2018). The effect of capital ratios on the risk, efficiency an profitability of banks : Evidence from OECD countries, Journal of International Financial Markets, Institusions and Money, 53, 227- 262.

Brigham, Eugene F. and Joel F. Houston (2014). Essentials of Financial Management

Cruzat, G.T, (2021). Surviving Mergers and Acquisitions: Post-merger Impact on Organizational Identification

Hanafi, Mamduh M. (2016). Manajemen Keuangan. Edisi 2. BPFE Yogyakarta.

Healey, D. J., & Chenying, Z. (2017). Bank Konsolidasis in China: What Role for Competition? Asian Journal of Comparative Law. 12(1), 81-114.

Kasmir 2019. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.

Porwati,V., Fasa, M.I & Suharto 2021. Analisis Potensi Profitabilitas Bank Syariah Pasca Konsolidasiaditinjau Dari Determinan yang dapat mempengaruhinya. Journal Managemen Bisnis, 34(1):34-41.

Prihartono, A. 2018. Pengaturan Penggabungan Usaha (Konsolidasi) Bank Sebagai Upaya Peningkatan Kesehatan Bank Di Indonesia dalam Pembangunan Hukum Ekonomi Nasional. (Jurnal Hukum), 1(1) : 1-15.

Shi, X ., Li, Y., Emrouznejad , A., Xie, J., & Liang, L. (2017). Estimation of potensial gains from bank konsolidasis: A Novel two-stage cost efficiency DEA model. Journal of the Operational Research Society, 68(9), 1045-1055.

Tan, Y., & Floros, C (2013). Risk, capital and efficiency in Chinese Banking.

Journal of International Financial Markets, Institutions and Money, 26, 378-393.

Usmany, L. R., & Badjra, I. B. (2019). Perbedaan kinerja keuangan Bank OCBC NISP sebelum dan sesudah konsolidasiadi Indonesia. E-Jurnal Manajemen; Vol 8 No. 8 (2019)

Van Horne, James C. and John M. Wachowicz Jr.(2009). Fundamentals of Financial Management. 13th Edition. Prentice Hall.

Wardana, L., & Nurita, C. (2022). Analisis Komparasi Kinerja Keuangan PT. Bank Syariah Indonesia Sebelum dan Setelah Konsolidasi. Jati : Jurnal Akuntansi Terapan Indonesia, 5(1), 77-88.

Yeboah, J., & K. Asirifi, E (2016). Megers and Acquisitions on Operational Cost Efficiency of Banks in Ghana: A Case of Ecobank and Acces Bank. International Journal of Business and Manajgement, 11 (6), 241.

Peraturan Perundang-Undangan

Pertauran OJK No 41/PJOK.03/2019 tentang Penggabungan, Peleburan, Pengambilalihan, Intergarasi, dan Konversi Bank Umum.

Downloads

Published

09-03-2024

How to Cite

Lestari, E. D. (2024). Kestabilan Dan Efisiensi Bank Syariah Indonesia Sebelum Dan Sesudah Di Merger. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 10(1), 285–291. https://doi.org/10.29040/jiei.v10i1.11913

Citation Check

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.